Miris, Tumpukan Sampah Di Nipah Panjang Seolah Pemandangan Yang Wajar dan Lazim.

Tanjabtim,Jambi. Miris itulah kata yang tepat untuk memberikan apresiasi buruk terkait pengelolaan sampah yang berada di kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi,tepatnya dibeberapa titik di kelurahan Nipah Panjang 1, Kelurahan Nipah Panjang 2 maupun TPS (Tempat Pembuangan Sampah) di Jalan Baru Desa Bunga Tanjung.

Dari pantauan awak Media bersama para awak media lainnya,bahwa didapati sejumlah tumpukan sampah yang tak lazim,karena tumpukan sampah tersebut berada dikawasan pemukiman penduduk,tepian sungai Batang Hari,maupun di pinggiran jalan yang menjadi akses utama masyarakat untuk melewatinya.

Saat para awak media melakukan investigasi,pada Senin 28 April 2025 lalu,terlihat tumpukan sampah yang tepatnya berada di bahu jalan depan Kantor Lurah Nipah Panjang 2 yang juga bertepatan dengan rumah Dinas Camat Nipah Panjang,sampah yang sepertinya berasal dari hasil limbah rumah tangga tersebut mengeluarkan bau yang tidak sedap,karena bercampur aduk dengan sampah-sampah plastik.

Kemudian para awak media melanjutkan perjalanannya menuju tepian sungai Batang Hari, dari arah Ponton (Red Pelabuhan) menuju pasar TPI dan Ancol, didapati tumpukan sampah baru maupun sampah lama yang terlihat sengaja dibuang di pinggiran sungai tersebut.

Pantauan berlanjut ke arah jalan merdeka Parit 7, terlihat juga sampah yang berserakan di pinggir jalan umum,dan itupun seperti sengaja dibuang oleh orang yang tidak diketahui.

Kemudian berlanjut untuk cek lokasi TPS (Tempat Pembuangan Sampah) terdapat lokasi khusus yang dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah, yakni berada di Jalan Baru Desa Bunga Tanjung,ditempat ini terlihat lebih parah, karena tempat pembuangan sampah tepat persisnya,menumpuk dan berseliweran di bahu jalan.

Mirisnya sampah ini seolah pemandangan yang wajar dan lazim.Sejumlah sampah tersebut di dominasi sampah plastik dari rumah tangga.

Hal ini belum diketahui asal muasalnya,apakah sumber sampah ini karena kurangnya kesadaran masyarakat atau pengelolaan sampah yang tidak efektif.

Apabila permasalahan ini berlanjut tentu dampaknya akan lebih parah seperti menyebabkan pencemaran lingkungan, masalah kesehatan, dan bahkan potensi konflik sosial.

Dengan begitu harus adanya peranan pemerintah untuk selalu melakukan sosialisasi,edukasi dan kampanye terkait  lingkungan.Pemerintah juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik. 

Menurut warga setempat, mereka terpaksa buang sampah tidak pada tempatnya karena tidak tersedia TPS yang terdekat.

“Tempat pembuangan sampah khususnya jauh mas,kami harus ke Jalan Baru Sano.”Ungkap salah satu warga Nipah Panjang yang tak mau disebutkan namanya.(ns/Leman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *