Singkawang- Dalam upaya mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Polres Singkawang bersama stakeholder terkait melaksanakan pemasangan banner berisi himbauan, larangan, dan ajakan untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan. Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat, 25 Juli 2025, sekitar pukul 16.30 Wib, bertempat di wilayah Kelurahan Sedau dan Kelurahan Pangmilang, Kecamatan Singkawang Selatan, Kota Singkawang.
Pemasangan banner dilakukan di dua titik strategis, yakni Jembatan 9 Kelurahan Sedau dan Jembatan 14 Kelurahan Pangmilang. Kedua lokasi ini dipilih karena merupakan jalur lintas warga dan memiliki potensi aktivitas masyarakat yang dekat dengan kawasan lahan dan hutan. Isi banner menyampaikan pesan tegas dan edukatif mengenai larangan pembakaran lahan serta pentingnya menjaga lingkungan demi masa depan bersama.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat setempat. Di antaranya adalah Kabag Ops Polres Singkawang Kompol Eko Andi Sutejo, SH, MM, Kasat Sabhara AKP Rusmail, Kapolsek Singkawang Selatan AKP R. Moh Walidu, S.H. beserta anggota, Camat Singkawang Selatan Apriyanto, S.Sos. bersama staf, Lurah Sedau Aini, S.H., Kasi Trantib Kelurahan Pangmilang Dony Ramadani, S.E., serta Danramil Singkawang Selatan Peltu Kemal Lukmansyah bersama personelnya.
Kehadiran berbagai unsur pemerintah dan aparat keamanan menunjukkan sinergi dan komitmen bersama dalam menangani isu karhutla. Tak hanya menegakkan aturan, kegiatan ini juga bertujuan membangun kesadaran kolektif masyarakat tentang pentingnya menjaga alam dan mencegah kerusakan lingkungan akibat ulah manusia.
Camat Singkawang Selatan dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar warga tidak lagi melakukan pembakaran sembarangan dan mau berperan aktif melaporkan jika melihat tanda-tanda kebakaran. Ia menegaskan bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama yang dimulai dari diri sendiri dan lingkungan terdekat.
Melalui langkah preventif ini, Polres Singkawang dan seluruh pihak yang terlibat berharap terwujudnya wilayah Singkawang Selatan yang aman, asri, dan terbebas dari bencana karhutla. Edukasi berkelanjutan seperti pemasangan banner ini menjadi bentuk nyata perhatian dan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan serta keselamatan masyarakat.
Agus maharona
