Sanggau – Dalam upaya memperkuat koordinasi dan menjaga perbatasan antara Indonesia dan Malaysia, Korem 121/ABW menggelar Unit Commander’s Meeting (UCM) seri 2 Tahun 2025 bersama Markas 3 Briged Tentera Darat Malaysia (TDM). Pertemuan ini berlangsung di Makodim 1204/Sanggau, Kalimantan Barat, Selasa (02/12/2025).
Commander’s Meeting (UCM) seri 2 Tahun 2025 di pimpin oleh Kolonel Inf Dadang Ismail Marzuki, S.I.P., selaku Wakil Komandan Komando Pelaksana Operasi Korem 121/ABW, bersama Lt Kol Majani bin Japon selaku Kepala Staf 3 Briged Infantri Malaysia.
Acara ini juga dihadiri sejumlah pejabat penting, di antaranya, Para pejabat Korem 121/ABW, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia, Dansatgas Ter jajaran Korem 121/ABW, Pegawai staf dan komandan batalyon dari delegasi Malaysia.
Pada kesempatan ini, Wadan Kolakopsrem 121/Abw Kolonel Inf Dadang Ismail Marzuki, S.I.P., menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan tugas pengamanan perbatasan sekaligus merancang strategi operasi bersama.
“Pertemuan ini penting untuk memastikan koordinasi yang efektif antara Kolaksopsrem 121/ABW dengan MK 3 Briged TDM dalam menjaga perbatasan darat Indonesia-Malaysia,” ujar Kolonel Dadang.
Dalam Unit Commander’s Meeting Seri 2/2025 ini, sejumlah topik dibahas, termasuk Koordinasi Tugas: Meningkatkan sinergi kedua institusi dalam menjaga keamanan perbatasan. Kegiatan Bersama: Meliputi patroli terkoordinasi, olahraga bersama, karya bakti, pertukaran anak asuh, hingga penyusunan SOP bersama. Penguatan Hubungan: Mempererat hubungan silaturahmi antara prajurit TNI dan TDM.
Kolonel Inf Dadang Ismail Marzuki, S.I.P., berharap kegiatan ini mampu mempererat hubungan antara Korem 121/ABW dengan MK 3 Briged TDM, mengingat kedua belah pihak memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjaga perbatasan di wilayah Kalbar-Sarawak.
“Semoga kolaborasi ini tidak hanya menjaga keamanan perbatasan, tetapi juga memperkuat hubungan persahabatan antara TNI dan TDM,” tutup Kolonel Dadang.
Acara berlangsung lancar, mencerminkan komitmen kuat kedua pihak untuk menjaga stabilitas wilayah perbatasan melalui kerja sama yang erat.
Agus maharona
