Sanggau – Danrem 121/Abw Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., bersama para Prajurit Korem 121/Abw dan jajaran melaksanakan Doa bersama lintas agama dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD ke-80 Tahun 2025 dengan mengusung tema “TNI AD Manunggal dengan Rakyat Untuk Indonesia Bersatu, Berdaulat, Sejahtera dan Maju” Bertempat di Masjid Nurul Kodim Jl padi no 1 Kel.Tanjung Kapuas, Kec.Kapuas, Kab.Sanggau, Kalimantan Barat, Jumat (12/12/2025).
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kasiops Korem 121/ABW Kolonel Inf Jumadal Aulia, Dandim 1204/Sanggau Letkol Kav Slamet Purwanto,S.S, Danyon TP 833/BD Letkol Inf Riskan Imron Rosadi,S.I.P, Para Pasi Kodim 1204/Sanggau, Personil Kodim 1204/Sanggau, Personil Yon TP 833/BD dan persinil dari Subdenpom XII/1-2Sanggau serta Personel dari Minvet XII/28 Sanggau.
Doa bersama ini dipimpin oleh Ustadz Yazid Ferdiansyah yang memberikan pesan religius tentang pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara.
Di Makorem 121/Abw sendiri, Doa bersama di laksanakan di dua tempat, untuk yang beragama muslim melaksanakan doa bersama di Masjid Darul Muttaqin dan yang beragama Nasrani melaksanakan doa bersama di Gereja Oikumene Alambhana.
Doa bersama lintas agama ini mencerminkan semangat keberagaman dan persatuan dalam tubuh TNI AD di mana setiap anggota diberikan ruang untuk menjalankan keyakinannya dalam suasana kebersamaan.
Danrem 121/Abw Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., dalam sambutannya mengatakan bahwa, dengan tema yang diusung didalam kegiatan ini menegaskan kembali komitmen TNI AD untuk selalu bersama rakyat dalam menghadapi berbagai tantangan bangsa ini kedepan.
“Hari Juang TNI AD diperingati setiap tahun untuk mengenang sejarah perjuangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat dalam membela kedaulatan Bangsa dan Negara”, ujarnya.
Lanjut, Danrem 121/ABW Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., mengatakan bahwa doa bersama ini dilaksanakan bertujuan untuk mendoakan arwah para pahlawan yang telah gugur serta sebagai bentuk penghormatan dan mewarisi semangat juang yang dulu pernah dilakukan para pahlawan diberbagai momen peristiwa bersejarah.
” Dalam menggelar Doa Bersama dalam rangka Hari Juang TNI AD memiliki makna sejarah yang sangat penting, momentum ini mengingatkan kita pada peristiwa Palagan Ambarawa,ketika para pejuang bersama rakyat bersatu mempertahankan kemerdekaan,semangat kebersamaan,keberanian dan pengorbanan para pendahulu “, Pungkasnya.
Agus maharona












