Landak – Suasana penuh semangat dan kebersamaan menyelimuti kegiatan Panen Raya Jagung yang dilaksanakan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Repo Sidi di Dusun Andeng, Desa Andeng, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, pada Kamis (10/7/2025). Kegiatan ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak dalam mendukung ketahanan pangan lokal.
Panen dilakukan di lahan seluas ± 2 hektar, dengan hasil panen mencapai kurang lebih 6 ton atau 6.000 kilogram jagung, yang merupakan bukti keberhasilan KWT Repo Sidi dalam mengelola pertanian secara mandiri dan berkelanjutan.
Turut hadir dalam kegiatan panen ini sejumlah tokoh penting, antara lain:
Kapolsek Sengah Temila, Ipda Bernadus Didy Kusnadi, S.H., M.H.
Kepala BPP Kecamatan Sengah Temila, Dumaria, S.P.
Bintara Penggerak Ketahanan Pangan Desa Andeng, Aipda Bernapus S
Bhabinkamtibmas Desa Andeng, Aipda Guntur HB
PPL Desa Andeng, Sdra Salianus, S. PKP
PPL Desa Aur Sampuk, Sdri Dewi, S.T.P
PPL Desa Tonang, Maria, S.P
Mahasiswa Magang dari Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, Gnaro
Pemilik lahan, Sdri Baibel
Serta perwakilan masyarakat sekitar sebanyak 10 orang.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kapolsek Sengah Temila Ipda Bernadus Didy Kusnadi, S.H., M.H., yang menyampaikan apresiasi atas semangat dan kekompakan KWT Repo Sidi. “Panen ini bukan hanya tentang hasil pertanian, tapi juga tentang semangat gotong royong dan kemandirian masyarakat dalam menghadapi tantangan pangan ke depan,” ujarnya.
Sambutan juga disampaikan oleh Kepala BPP Sengah Temila, Dumaria, S.P., yang menekankan pentingnya kolaborasi antara petani, penyuluh, dan pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian di desa.
PPL Desa Andeng, Sdra Salianus, S. PKP, dalam sambutannya menyampaikan bahwa keberhasilan panen ini adalah bukti bahwa program penyuluhan yang dilakukan secara rutin mampu meningkatkan kapasitas petani, khususnya kelompok wanita tani.
Sementara itu, Ketua KWT Repo Sidi dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga dan haru atas pencapaian kelompoknya. “Kami tidak hanya menanam jagung, tapi juga menanam harapan dan masa depan yang lebih baik untuk keluarga kami,” katanya penuh semangat.
Kegiatan panen ini ditutup dengan foto bersama dan pembagian hasil panen secara simbolis, mencerminkan kebersamaan serta harapan besar terhadap pertanian berkelanjutan di wilayah Sengah Temila.
Agus maharona
