Sintang- Polres Sintang menggelar program Jumat Curhat, sebuah kegiatan dialog terbuka antara Polri dan masyarakat untuk menyerap aspirasi serta menciptakan komunikasi dua arah yang efektif.
Jumat Curhat kali ini menghadirkan Kapolres Sintang AKBP Sanny Handityo, S.H., S.I.K. dan diikuti oleh sejumlah perwakilan pendeta dan pastor dari berbagai gereja di Kabupaten Sintang, Jumat (12/12) Pagi.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, diskusi difokuskan pada kesiapan pengamanan dan langkah-langkah yang akan dilakukan Polres Sintang menjelang Perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Para pendeta dan pastor menyampaikan berbagai harapan sekaligus memberikan masukan terkait pengamanan rumah ibadah, kelancaran arus lalu lintas, serta situasi kamtibmas selama rangkaian kegiatan keagamaan berlangsung.
Kegiatan Jumat Curhat ini menjadi wadah strategis untuk mengumpulkan saran, masukan, dan informasi dari para tokoh agama sehingga Polres Sintang dapat menyusun pola pengamanan yang lebih efektif dan tepat sasaran.
Harapannya, seluruh rangkaian perayaan Nataru di Kabupaten Sintang dapat berlangsung aman, kondusif, dan penuh kenyamanan bagi seluruh umat.
Kapolres Sintang AKBP Sanny Handityo menyampaikan bahwa Polres Sintang akan memaksimalkan seluruh potensi personel dan sarana prasarana demi menjamin keamanan perayaan keagamaan di wilayah Kabupaten Sintang.
“Kami ingin memastikan bahwa perayaan Natal dan Tahun Baru nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar. Melalui Jumat Curhat ini, kami menerima banyak masukan berharga dari pendeta dan pastor yang akan kami jadikan acuan dalam penyusunan rencana pengamanan. Polres Sintang berkomitmen hadir memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat,” tegas Kapolres.
Polres Sintang berencana melakukan sejumlah langkah antisipasi, termasuk peningkatan patroli, penjagaan gereja-gereja, pengaturan lalu lintas, serta koordinasi dengan instansi terkait untuk menjaga stabilitas kamtibmas selama momen Nataru berlangsung.
Agus maharona












