Garut,metrolima
Program indonesia pintar( PIP ) tahun anggaran 2023 yang diperuntukkan bagi para siswa tingkat sekolah dasar( SD) di kecamatan Singajaya kabupaten Garut di duga keras sarat dengan pemotongan terhadap para siswa yang menerima nya,yang mana hal ini merupakan tanggung jawab dari kepala sekolah dan seorang koordinator wilayah( KORWIL) karena program ini bisa berjalan apabila mendapatkan respon dan tanda tangan dari para kepala sekolah untuk mencairkan bantuan tersebut.
Dugaan pemotongan ini terungkap dari beberapa orang tua yang anak nya mendapatkan bantuan tersebut,menurut sumber yang dapat dipercaya dan nama nya enggan untuk di sebutkan mengatakan, kepala sekolah wajib bertanggung jawab atas apa yang sudah terjadi dalam pemberian bantuan ini,terlebih lagi pemotongan bantuan ini di rasakan begitu besar nilai nya dari nilai bantuan yang di terima
Sementara itu kepala dinas pendidikan kabupaten Garut saat akan di minta tanggapan nya sedang tidak berada di ruang kerja nya
#bersambung
Syarif